Video diatas adalah beberapa contoh dari gesture drawing.
Tuesday, October 28, 2014
Sunday, October 26, 2014
Caption Foto
Tampak barisan siswa-siswi Pare-Dise memenuhi halaman depan Boy's Camp, minggu (17/8) untuk memperingati hari kemerdakaan negara Indonesia. Walau dengan perlengkapan seadanya, semangat mereka tidak kalah dengan semangat para pejuang bangsa.
Wajah bahagia terpancar dari teman-teman kita mahasiswa MMB-B 2013, atas kemenangannya merebut juara dua Recycle Competition yang diadakan dalam acara PENS Vaganza 2013 (30/11). Mereka berhasil mengalahkan peserta lainnya dengan membuat barang daur ulang unik yaitu seperangkat meja belajar yang berasal dari jeans bekas.
Kreatifitas mahasiswa MMK PENS dalam mengarak wisudawan/wisudawati MMB 2011 (21/9) lalu patut diacungi jempol. Dengan tema kostum ala "Betawi" nya mereka bersorak-sorai mengiringi para wisudawan/wisudawati dari Graha ITS hingga lapangan merah PENS.
Monday, October 20, 2014
Anak Jalanan
Siapa sih yang disebut anak jalanan itu?
Anak jalanan adalah seseorang yang masih belum dewasa (secara fisik dan phsykis) yang menghabiskan sebagian besar waktunya di jalanan dengan melakukan kegiatan-kegiatan untuk mendapatkan uang guna mempertahankan hidupnya yang terkadang mendapat tekanan fisik atau mental dari lingkunganya.
Umumnya mereka berasal dari keluarga yang ekonominya lemah. Anak jalanan tumbuh dan berkembang dengan latar kehidupan jalanan dan akrab dengan kemiskinan, penganiayaan, dan hilangnya kasih sayang, sehingga memberatkan jiwa dan membuatnya berperilaku negatif. Keberadaan anak jalanan ini juga diduga terjadi karena pergeseran nilai. Simpati masyarakat untuk bersedekah dimanfaatkan oleh suatu pihak tertentu guna mendapat keuntungan melalui sebuah jaringan bisnis.
Kasus-kasus kekerasan (fisik, psykologis, maupun seksual) yang dialami oleh anak jalanan hingga terungkap ke publik hanyalah sebuah fenomena “gunung es” dari kasus-kasus kekerasan yang sebenarnya sering terjadi di dalam kehidupan anak-anak jalanan. Oleh karena itu, tidaklah terlalu berlebihan bila dikatakan bahwa anak jalanan senantiasa berada dalam situasi yang mengancam perkembangan fisik, mental dan sosial bahkan nyawa mereka. Di dalam situasi kekerasan yang dihadapi secara terus-menerus dalam perjalanan hidupnya, maka pelajaran itulah yang melekat dalam diri anak jalanan dan membentuk kepribadian mereka.
Ketika mereka dewasa, besar kemungkinan mereka akan menjadi salah satu pelaku kekerasan. Tanpa adanya upaya apapun, maka kita telah berperan serta menjadikan anak-anak sebagai korban tak berkesudahan. Menghapus stigmatisasi di atas menjadi sangat penting. Sebenarnya anak-anak jalanan hanyalah korban dari konflik keluarga, komunitas jalanan, dan korban kebijakan ekonomi permerintah yang tidak becus mengurus rakyat. Untuk itu perlindungan terhadap anak jalanan perlu dilakukan secara terus menerus setidaknya untuk mendorong pihak-pihak di luar anak jalanan agar menghentikan aksi-aksi kekerasan terhadap anak jalanan.
sumber :
https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=256489971133504&id=147962395319596
http://hukum.kompasiana.com/2014/09/03/fakir-miskin-dan-anak-jalanan-terlindungi-masa-sih-677094.html
http://news.liputan6.com/read/2030128/psikolog-pergeseran-nilai-picu-maraknya-anak-jalanan
Anak jalanan adalah seseorang yang masih belum dewasa (secara fisik dan phsykis) yang menghabiskan sebagian besar waktunya di jalanan dengan melakukan kegiatan-kegiatan untuk mendapatkan uang guna mempertahankan hidupnya yang terkadang mendapat tekanan fisik atau mental dari lingkunganya.
Umumnya mereka berasal dari keluarga yang ekonominya lemah. Anak jalanan tumbuh dan berkembang dengan latar kehidupan jalanan dan akrab dengan kemiskinan, penganiayaan, dan hilangnya kasih sayang, sehingga memberatkan jiwa dan membuatnya berperilaku negatif. Keberadaan anak jalanan ini juga diduga terjadi karena pergeseran nilai. Simpati masyarakat untuk bersedekah dimanfaatkan oleh suatu pihak tertentu guna mendapat keuntungan melalui sebuah jaringan bisnis.
Kasus-kasus kekerasan (fisik, psykologis, maupun seksual) yang dialami oleh anak jalanan hingga terungkap ke publik hanyalah sebuah fenomena “gunung es” dari kasus-kasus kekerasan yang sebenarnya sering terjadi di dalam kehidupan anak-anak jalanan. Oleh karena itu, tidaklah terlalu berlebihan bila dikatakan bahwa anak jalanan senantiasa berada dalam situasi yang mengancam perkembangan fisik, mental dan sosial bahkan nyawa mereka. Di dalam situasi kekerasan yang dihadapi secara terus-menerus dalam perjalanan hidupnya, maka pelajaran itulah yang melekat dalam diri anak jalanan dan membentuk kepribadian mereka.
Ketika mereka dewasa, besar kemungkinan mereka akan menjadi salah satu pelaku kekerasan. Tanpa adanya upaya apapun, maka kita telah berperan serta menjadikan anak-anak sebagai korban tak berkesudahan. Menghapus stigmatisasi di atas menjadi sangat penting. Sebenarnya anak-anak jalanan hanyalah korban dari konflik keluarga, komunitas jalanan, dan korban kebijakan ekonomi permerintah yang tidak becus mengurus rakyat. Untuk itu perlindungan terhadap anak jalanan perlu dilakukan secara terus menerus setidaknya untuk mendorong pihak-pihak di luar anak jalanan agar menghentikan aksi-aksi kekerasan terhadap anak jalanan.
sumber :
https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=256489971133504&id=147962395319596
http://hukum.kompasiana.com/2014/09/03/fakir-miskin-dan-anak-jalanan-terlindungi-masa-sih-677094.html
http://news.liputan6.com/read/2030128/psikolog-pergeseran-nilai-picu-maraknya-anak-jalanan
Makanan Favorit : Soto Ayam Cak To Sier
Berbicara mengenai makanan favorit, saya menyukai berbagai jenis makanan. Salah satunya adalah Soto Ayam. Apabila anda berdomisili di Surabaya, dan menyukai soto ayam, saya merekomendasikan untuk mencoba Soto Ayam Cak To yang berada di sebelah danau daerah rungkut sier. Jadi selain menikmati soto ayam yang disajikan, kita juga dapat menikmati pemandangan yang telah disediakan.
Tak jauh berbeda dengan soto ayam pada umunya, untuk semangkuk soto ayam Cak To terdiri dari irisan daging ayam (ada juga versi jeroan bagi yang suka jeroan ayam seperti saya), telur, kubis dan bahan pelengkap lainnya. Kemudian disiram dengan kuah soto, dan untuk nasinya bisa memilih untuk dipisah atau dicampur di dalam mangkuk. Meski kita sudah bisa menikmati kelezatannya tanpa ada tambahan lain, tapi akan lebih mantap lagi jika ditambah dengan sedikit sambal, perasan jeruk nipis, kecap manis dan koya yang sudah tersaji di atas meja. Penambahan bubuk koya ini semakin melengkapi kelezatan soto ayam Cak To, apalagi bagi teman-teman yang menginginkan tambahan uritan (telur muda) yang menyempurnakan sajian soto ayam ini.
Tak jauh berbeda dengan soto ayam pada umunya, untuk semangkuk soto ayam Cak To terdiri dari irisan daging ayam (ada juga versi jeroan bagi yang suka jeroan ayam seperti saya), telur, kubis dan bahan pelengkap lainnya. Kemudian disiram dengan kuah soto, dan untuk nasinya bisa memilih untuk dipisah atau dicampur di dalam mangkuk. Meski kita sudah bisa menikmati kelezatannya tanpa ada tambahan lain, tapi akan lebih mantap lagi jika ditambah dengan sedikit sambal, perasan jeruk nipis, kecap manis dan koya yang sudah tersaji di atas meja. Penambahan bubuk koya ini semakin melengkapi kelezatan soto ayam Cak To, apalagi bagi teman-teman yang menginginkan tambahan uritan (telur muda) yang menyempurnakan sajian soto ayam ini.
Monday, October 13, 2014
Praktikum 6 : Character Blinking
Memberikan effect blinking pada sebuah karakter membuat karakter tersebut nampak lebih hidup saat dia berada dalam posisi diam.
Why do Character Blink?
ada banyak sebab yang membuat sebuah kaakter berkedip. Beberapanya adalah pada saat sebuah karakter :
- Menoleh
- Mempunyai ide
- Memandang sesuatu
Types of Blink
1. Regular Blink
Closing lids (2 frames) hold eyes closed (1 frame) opening lids (3 frames).
uses:
Closing lids (2 frames) opening lids (3 frames)
uses:
Closing lids (3 frames) hold eyes closed (2 frames) opening lids (4 frames)
uses:
Close lids 3/4 (1 frame) opening lids (2)
uses:
Hasil Percobaan
Ini adalah karakter yang saya buat dengan menggunakan regular blink
Why do Character Blink?
ada banyak sebab yang membuat sebuah kaakter berkedip. Beberapanya adalah pada saat sebuah karakter :
- Menoleh
- Mempunyai ide
- Memandang sesuatu
Types of Blink
1. Regular Blink
Closing lids (2 frames) hold eyes closed (1 frame) opening lids (3 frames).
uses:
- Staring
- Head movement
- Character is bored
- Keeping the character alive
Closing lids (2 frames) opening lids (3 frames)
uses:
- Character is anxious
- Something went past the character’s face
- Character is angry
Closing lids (3 frames) hold eyes closed (2 frames) opening lids (4 frames)
uses:
- Long head movement
- Thought change
Close lids 3/4 (1 frame) opening lids (2)
uses:
- Flirting
sumber : http://www.bloopanimation.com/blinking-animation/
Hasil Percobaan
Ini adalah karakter yang saya buat dengan menggunakan regular blink
Tuesday, October 7, 2014
Pendahuluan 6 : Character Blinking
Setelah mengetahui bagaimana cara membuat Head Turn with Anticipation pada praktikum sebelumnya, kali ini kita akan belajar bagaimana cara membuat Character Blinking. Tapi sebelum itu, kita juga harus mengetahui dasar teori untuk membuat animasi tersebut.
Tujuan dengan adanya praktikum ini adalah mahasiswa dapat membuat animasi character blinking sederhana.
Peralatan dan bahan yang dibutuhkan sederhana, kita menggunakan PenTablet (Wacom), Laptop, dan aplikasi Pencil2D.
contoh animasi character blinking
Beberapa dasar teori yang diterapkan
2. ANTICIPATION
Anticipation boleh juga dianggap sebagai persiapan/ awalan gerak atau ancang-ancang. Seseorang yang bangkit dari duduk harus membungkukkan badannya terlebih dahulu sebelum benar-benar berdiri. Pada gerakan memukul, sebelum tangan ‘maju’ harus ada gerakan ‘mundur’ dulu. Dan sejenisnya
3. Timing dan Spacing
Timing berhubungan dengan durasi atau jumlah frame yang diperlukan oleh sebuah action. timing yang tepat akan membuat sebuah action tampil meyakinkan.
Spacing berhubungan dengan kecepatan sebuah benda. apakah benda tersebut memiliki kecepatan konstan atau dipercepat atau diperlambat atau kombinasi dipercepat dan diperlambat.
REFERENSI
Tujuan dengan adanya praktikum ini adalah mahasiswa dapat membuat animasi character blinking sederhana.
Peralatan dan bahan yang dibutuhkan sederhana, kita menggunakan PenTablet (Wacom), Laptop, dan aplikasi Pencil2D.
contoh animasi character blinking
Beberapa dasar teori yang diterapkan
1. SQUASH AND STRECTH
Squash and strecth adalah upaya penambahan efek lentur (plastis) pada objek atau figur sehingga -seolah-olah ‘memuai’ atau ‘menyusut’ sehingga memberikan efek gerak yang lebih hidup. Penerapan squash and stretch pada figur atau benda hidup (misal: manusia, binatang, creatures) akan memberikan ‘enhancement’ sekaligus efek dinamis terhadap gerakan/ action tertentu, sementara pada benda mati (misal: gelas, meja, botol) penerapan squash and stretch akan membuat mereka (benda-benda mati tersebut) tampak atau berlaku seperti benda hidup.
Contoh pada benda mati: Ketika sebuah bola dilemparkan. Pada saat bola menyentuh tanah maka dibuat seolah-olah bola yang semula bentuknya bulat sempurna menjadi sedikit lonjong horizontal, meskipun nyatanya keadaan bola tidak selalu demikian.Hal ini memberikan efek pergerakan yang lebih dinamis dan ‘hidup’.
Contoh pada benda hidup: Sinergi bisep dan trisep pada manusia. Pada saat lengan ditarik (seperti gerakan mengangkat barbel) maka akan terjadi kontraksi pada otot bisep sehingga nampak ‘memuai’, hal inilah yang disebut squash pada animasi. Sedangkan stretch nampak ketika dilakukan gerakan sebaliknya (seperti gerakan menurunkan lengan), bisep akan nampak ‘menyusut’.
Squash and strecth adalah upaya penambahan efek lentur (plastis) pada objek atau figur sehingga -seolah-olah ‘memuai’ atau ‘menyusut’ sehingga memberikan efek gerak yang lebih hidup. Penerapan squash and stretch pada figur atau benda hidup (misal: manusia, binatang, creatures) akan memberikan ‘enhancement’ sekaligus efek dinamis terhadap gerakan/ action tertentu, sementara pada benda mati (misal: gelas, meja, botol) penerapan squash and stretch akan membuat mereka (benda-benda mati tersebut) tampak atau berlaku seperti benda hidup.
Contoh pada benda mati: Ketika sebuah bola dilemparkan. Pada saat bola menyentuh tanah maka dibuat seolah-olah bola yang semula bentuknya bulat sempurna menjadi sedikit lonjong horizontal, meskipun nyatanya keadaan bola tidak selalu demikian.Hal ini memberikan efek pergerakan yang lebih dinamis dan ‘hidup’.
Contoh pada benda hidup: Sinergi bisep dan trisep pada manusia. Pada saat lengan ditarik (seperti gerakan mengangkat barbel) maka akan terjadi kontraksi pada otot bisep sehingga nampak ‘memuai’, hal inilah yang disebut squash pada animasi. Sedangkan stretch nampak ketika dilakukan gerakan sebaliknya (seperti gerakan menurunkan lengan), bisep akan nampak ‘menyusut’.
2. ANTICIPATION
Anticipation boleh juga dianggap sebagai persiapan/ awalan gerak atau ancang-ancang. Seseorang yang bangkit dari duduk harus membungkukkan badannya terlebih dahulu sebelum benar-benar berdiri. Pada gerakan memukul, sebelum tangan ‘maju’ harus ada gerakan ‘mundur’ dulu. Dan sejenisnya
3. Timing dan Spacing
Timing berhubungan dengan durasi atau jumlah frame yang diperlukan oleh sebuah action. timing yang tepat akan membuat sebuah action tampil meyakinkan.
Spacing berhubungan dengan kecepatan sebuah benda. apakah benda tersebut memiliki kecepatan konstan atau dipercepat atau diperlambat atau kombinasi dipercepat dan diperlambat.
4. Arcs
Dalam animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut Arcs. Hal ini memungkinkan mereka bergerak secara ‘smooth’ dan lebih realistik, karena pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk lengkung (termasuk lingkaran, elips, atau parabola). Pola gerak semacam inilah yang tidak dimiliki oleh sistem pergerakan mekanik/ robotik yang cenderung patah-patah.
Dalam animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut Arcs. Hal ini memungkinkan mereka bergerak secara ‘smooth’ dan lebih realistik, karena pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk lengkung (termasuk lingkaran, elips, atau parabola). Pola gerak semacam inilah yang tidak dimiliki oleh sistem pergerakan mekanik/ robotik yang cenderung patah-patah.
REFERENSI
http://hiwulan.blogspot.com/2014/09/praktikum-3-something-falling-from.html
http://dkv.binus.ac.id/2010/04/14/12-prinsip-animasi/
http://johnkstuff.blogspot.com/2006/05/animation-school-lesson-2-squash-and.html
Monday, October 6, 2014
Praktikum 5 : Head Turn with Anticipation
Pada praktikum kali ini kita akan membuat sebuah gerakan kepala sederhana dengan menggunakan prinsip Anticipation.
Apa itu Anticipation?
Gerakan belakang itulah yang disebut gerak awalan/anticipation. Hampir semua gerakan nyata menggunakan gerak ini.
Misalnya, awalan untuk lari, melompat atau perubahan ekspresi.
Hasil Percobaan
Apa itu Anticipation?
Anticipation adalah persiapan sebelum aksi, yang diikuti oleh
sebuah aksi kemudian penyelesaian aksi tersebut. Hal ini dapat
membangkitkan ketegangan atau kelucuan pada suatu aksi
tertentu. Bagaimana antisipasi ini digunakan tergantung pada banyaknya
aksi yang akan digunakan.
Seorang penari tidak hanya melangkah di lantai. Gerakan ke belakang akan dilakukan sebelum gerakan melangkah ke depan.Gerakan belakang itulah yang disebut gerak awalan/anticipation. Hampir semua gerakan nyata menggunakan gerak ini.
Misalnya, awalan untuk lari, melompat atau perubahan ekspresi.
http://anazdesign.wordpress.com/2012/10/22/prinsip-prinsip-animasi/
Hasil Percobaan
Wednesday, October 1, 2014
MMB? - Multimedia Broadcasting
Apa sih Multimedia Broadcasting itu?
Multimedia Broadcasting (MMB) adalah salah satu jurusan di PENS (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya) yang sering juga disebut oleh mahasiswanya sebagai kampus perjuangan, kampus tradisi juara, dan ada juga yang menyebutnya kampus rimba. Dinaungi oleh Departemen Multimedia Kreatif, bersama dengan jurusan Game Technology.
Di MMB ini selain harus kreatif kita juga dituntut untuk bisa elektronika. Awalnya saya kira jurusan MMB ini sama seperti DKV atau jurusan multimedia seperti di SMK saya dulu yang mempelajari konten visual saja, seperti film,animasi, web, fotografi, jurnalistik, tetapi ternyata selain belajar "multimedia", terdapat kata "broadcasting" yang menjadikan kita sebagai "Engineer" dan belajar mengenai elektronika serta telekomunikasi juga. Sungguh Departemen yang Kreatif -_-.
Ada beberapa studio di MMB PENS ini. Salah satunya studio radio, tempat dimana kita belajar buat berani ngomong dan berkomunikasi dengan pendengar. Di dalam hal konten pada matkul radio ini kita belajar membuat jingle, mengatur suara dan musik juga. Dan sebagai engineer, kita belajar bagaimana mengolah sinyal audio saat siaran melalui control room.
Multimedia Broadcasting (MMB) adalah salah satu jurusan di PENS (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya) yang sering juga disebut oleh mahasiswanya sebagai kampus perjuangan, kampus tradisi juara, dan ada juga yang menyebutnya kampus rimba. Dinaungi oleh Departemen Multimedia Kreatif, bersama dengan jurusan Game Technology.
Di MMB ini selain harus kreatif kita juga dituntut untuk bisa elektronika. Awalnya saya kira jurusan MMB ini sama seperti DKV atau jurusan multimedia seperti di SMK saya dulu yang mempelajari konten visual saja, seperti film,animasi, web, fotografi, jurnalistik, tetapi ternyata selain belajar "multimedia", terdapat kata "broadcasting" yang menjadikan kita sebagai "Engineer" dan belajar mengenai elektronika serta telekomunikasi juga. Sungguh Departemen yang Kreatif -_-.
Ada beberapa studio di MMB PENS ini. Salah satunya studio radio, tempat dimana kita belajar buat berani ngomong dan berkomunikasi dengan pendengar. Di dalam hal konten pada matkul radio ini kita belajar membuat jingle, mengatur suara dan musik juga. Dan sebagai engineer, kita belajar bagaimana mengolah sinyal audio saat siaran melalui control room.
Subscribe to:
Posts (Atom)